7
Hy Sobat, Kali ini saya akan membagikan materis "Recont text" / "teks Recount", Nah tentunya kalian tidak asing lagi dengan materi recount text ini, nah ngomong-ngomong tentang recount text, saya akan membagikan contoh recount text, tetapi keistimewaan artikel saya ini adalah recount text tentang liburan, dan so pasti beserta artinya, silakan disimak dan dibaca
,
Camping

Last weekend, my friends and I went camping. We reached the camping ground after we walked for about one and a half hour from the parking lot. We built the camp next to a small river. It was getting darker and colder, so we built a fire camp.
 
The next day, we spent our time observing plantation and insects while the girls were preparing meals. In the afternoon we went to the river and caught some fish for supper. At night, we held a fire camp night. We sang, danced, read poetry, played magic tricks, and even some of us performed a standing comedy.

On Monday, we packed our bags and got ready to go home.




Dan berikut ini adalah terjemahan/arti dari rcount text diatas :

Berkemah

Akhir pekan lalu, teman-teman saya dan saya pergi berkemah. Kami mencapai area camping setelah kami berjalan selama sekitar satu setengah jam dari tempat parkir. Kami membangun kamp sebelah sungai kecil. Itu dikarenakan hari semakin gelap dan dingin, jadi kami membangun sebuah kamp api.
Keesokan harinya, kami menghabiskan waktu kita mengamati tanaman dan serangga sementara gadis-gadis yang menyiapkan makanan. Di sore hari kami pergi ke sungai dan menangkap beberapa ikan untuk makan malam. Pada malam hari, kami mengadakan malam kamp api. Kami bernyanyi, menari, membaca puisi, bermain trik sulap, dan bahkan beberapa dari kita melakukan komedi berdiri.
Pada hari Senin, kami mengemasibarang-baang kami dan bersiap-siap untuk pulang.




Visiting Bali

There were so many places to see scenery in Bali. My friend decided to join the tours to see as much as possible. My friend stayed in Kuta on arrival. He spent the first three days swimming and surfing on Kuta beach. He visited some tour agents and selected two tours. The first one was to Singaraja, the second was to Ubud. On the day of the tour, he was ready. 

My friend and his group drove on through mountains. Singaraja is a city of about 90 thousands people. It is a busy but quiet town. The street are lined with trees and there are many old Dutch houses. Then they returned very late in the evening to Kuta. 

The second tour to Ubud was a very different tour. It was not to see the scenery but to see the art and the craft of the island. The first stop was at Batubulan, a center of stone sculpture. There my friend watched young boys were carving away at big blocks of stone. The next stop was Celuk, a cente for silversmiths and goldensmiths. After that he stopped a little while for lunch at Sukawati and on to mass. Mass is a tourist center My friend ten-day-stay ended very quickly beside his two tour, all his day was spent on the beach. He went sailing or surfboarding every day. He was quiet satisfied.

Dan arti dari Recount text diatas adalah sebagai berikut :

Mengunjungi Bali
Ada begitu banyak tempat untuk melihat pemandangan di Bali. Teman saya memutuskan untuk bergabung dengan tur untuk melihat sepuasnya. Teman saya tinggal di Kuta pada saat datang. Dia menghabiskan tiga hari pertama berenang dan berselancar di pantai Kuta. Dia mengunjungi beberapa agen tur dan dipilih dua tur. Yang pertama adalah untuk Singaraja, yang kedua adalah ke Ubud. Pada hari tur, ia sudah siap.

Teman saya dan kelompoknya melaju melalui pegunungan. Singaraja adalah sebuah kota berpenduduk sekitar 90 ribu orang. Ini adalah kota yang sibuk tapi tenang. Jalan dilapisi dengan pohon-pohon dan ada banyak rumah-rumah tua jaman Belanda. Kemudian mereka kembali sangat terlambat di malam hari untuk Kuta.

Tur kedua ke Ubud itu merupakan tur yang sangat berbeda. Tidak untuk melihat pemandangan tetapi untuk melihat seni dan kerajinan dari pulau tersebut. Pemberhentian pertama adalah di Batubulan, pusat patung batu. Ada teman saya menyaksikan anak-anak muda yang mengukir jauh di blok besar batu. Perhentian berikutnya adalah Celuk, cente untuk perak dan goldensmiths. Setelah itu ia berhenti sebentar untuk makan siang di Sukawati dan ke massa. Misa adalah pusat wisata Teman saya sepuluh hari-tinggal berakhir sangat cepat di samping dua tur, sepanjang hari dihabiskan di pantai. Dia pergi berlayar atau surfboarding setiap hari. Dia puas tenang.

Posting Komentar

 
Top